Gambar 1. Vivi Alatas (dari kanan), Rolande Pryce, Sri Mulyani Indrawati, dan Yenny Wahid, berfoto bersama dengan Aspiring Indonesia Report.
Pada tanggal 30 Januari 2020, Purnomo Yusgiantoro Center (PYC) menghadiri seminar yang diselenggarakan oleh Bank Dunia di Soehanna Hall, Jakarta. Seminar dibuka dengan sambutan dari Rolande Pryce, Acting Country Director Bank Dunia untuk Indonesia dan Timor Leste. Setelah itu, MC memandu sesi pleno bersama H.E. Gary Quinlan, Duta Besar Australia untuk Indonesia, dan Hassan Zaman, Penasihat Senior Bank Dunia. Mereka membahas bagaimana Australia memperluas kelas menengahnya dan pentingnya memperluas kelas menengah secara umum.
Kemudian, dilanjutkan dengan presentasi oleh Vivi Alatas, ekonom ahli, yang memaparkan inti dari laporan “Aspiring Indonesia-Expanding the Middle Class”. Ia menyoroti bahwa kelas menengah Indonesia telah menjadi pendorong utama pertumbuhan ekonomi dengan pertumbuhan konsumsi tahunan sebesar 12% sejak tahun 2002. Kelas menengah penting bukan hanya karena menjadi penggerak ekonomi, tetapi juga karena menciptakan lapangan kerja, pembayar pajak masa depan, dan juga berpengaruh untuk tata kelola yang lebih baik. Vivi kemudian menjadi moderator untuk sesi panelis berikutnya bersama Sri Mulyani Indrawati, Menteri Keuangan Indonesia, dan Yenny Wahid, Direktur Wahid Institute. Kedua panelis membahas topik menarik terkait tata kelola pemerintahan yang baik, kebijakan pemerintah, dan pertumbuhan ekonomi di Indonesia.
