Tim PYC melakukan kunjungan lapangan ke Batam, Kepulauan Riau, pada tanggal 7–8 Maret 2024. Hari pertama kunjungan diawali dengan mengunjungi PT PLN Batam, yang merupakan Pemegang Izin Usaha Ketenagalistrikan Untuk Umum (PIUKU) di wilayah Batam, Rempang, Galang, dan wilayah sekitarnya. Dalam pertemuan tersebut, Tim Peneliti PYC berinteraksi dengan Secretary Corporate, Public Relations Manager, dan staf dari PT PLN Batam. Dalam kesempatan tersebut, Tim Peneliti PYC berdiskusi mengenai hal-hal yang meliputi topik-topik seperti kegiatan usaha perusahaan, perencanaan, serta tantangan dan peluang pengembangan EBT dalam pengembangan sektor ketenagalistrikan di bawah wewenang PT PLN Batam.

Pada hari pertama kunjungan, Tim Peneliti PYC melanjutkan kegiatan dengan bertemu dan berdiskusi dengan Badan Pengusahaan (BP) Batam. Tim Peneliti PYC pun berinteraksi dengan Kepala Bidang Pengembangan Kawasan Perdagangan Bebas, Pelabuhan Bebas, dan Ekonomi Makro. BP Batam merupakan lembaga yang memiliki kaitan erat dengan sejarah dan penunjukan Batam sebagai otoritas khusus. Menurut Keputusan Presiden Nomor 41 Tahun 1973, pembangunan Batam diserahkan kepada Otorita Pengembangan Daerah Industri Pulau Batam, yang sekarang dikenal sebagai BP Batam. Selanjutnya, tim Peneliti PYC berdiskusi tentang pengembangan dan investasi industri komponen pendukung energi terbarukan di wilayah Batam dan sekitarnya. Lebih lanjut, BP Batam menjelaskan pengembangan dan investasi industri komponen pendukung energi terbarukan di wilayah Batam dan sekitarnya. Selain itu, BP Batam juga menjelaskan kesiapan beberapa kawasan industri yang tengah bersiap menuju transisi energi.

Berita sebelumyaPurnomo Yusgiantoro Dianugerahi Penghargaan Tokoh Jasa Pertambangan
Artikulli tjetërKunjungan Lapangan Batam #Day 2

BERIKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini