Purwakarta, 17 Juli 2024
Purnomo Yusgiantoro Center (PYC) sebagai organisasi nirlaba yang fokus pada penelitian energi, baru-baru ini melakukan kunjungan ke Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Terapung Cirata yang terletak di Waduk Cirata, Purwakarta, Jawa Barat. Kunjungan ini dipimpin oleh Ibu Filda Citra Yusgiantoro, Ph.D (Chairperson of PYC), bersama-sama dengan tim peneliti Purnomo Yusgiantoro Center.
Kunjungan ke PLTS Terapung Cirata merupakan bagian dari studi penelitian yang sedang dilakukan oleh PYC. Fokus kunjungan ini adalah untuk melihat langsung implementasi dan operasional PLTS terapung yang merupakan kolaborasi antara subholding PLN, Nusantara Renewable, dan Masdar—perusahaan energi asal Uni Emirat Arab yang tergabung dalam pengelolaan PT. Pembangkitan Jawa Bali Masdar Solar Energi (PMSE).
PLTS Cirata sendiri memiliki kapasitas 145 MWac atau setara 192 MWp. Pembangkit dengan nilai investasi mencapai Rp1,7 triliun ini mampu memproduksi sekitar 245 juta kWh energi bersih per tahun, yang berdampak pada pengurangan emisi karbon lebih dari 200 ribu ton per tahun. Pembangkit ini terbentang di area seluas 200 hektar yang terbangun dalam 13 blok dengan lebih dari 340 ribu solar panel sehingga menjadi yang paling besar se-Asia Tenggara.
Selama kunjungan, peneliti Purnomo Yusgiantoro mendapatkan banyak insight terkait dengan pembangunan, skala efisiensi, dan tingkat keekonomian PLTS Terapung Cirata. Selain itu, Tim PYC juga berkesempatan untuk melihat langsung operasional PLTS dengan menggunakan perahu motor.
Acara ini diakhiri dengan sesi foto bersama serta pemberian plakat sebagai tanda terima kasih atas sambutan hangat dari pihak PT. PMSE PLTS Cirata. Kunjungan ini menegaskan kembali komitmen PYC dalam mendukung pengembangan energi bersih di Indonesia.
