Gambar 1. Sesi Panel Kedua–”Mempersiapkan Diri untuk Pekerjaan di Masa Depan”

Pada tanggal 16 Juli 2019, Purnomo Yusgiantoro Center menghadiri Konferensi Ekonomi dan Bisnis 2019. Acara ini adalah acara tahunan yang diadakan oleh Universitas Prasetiya Mulya bekerjasama dengan Pusat Studi Strategis dan Studi Internasional/Center for Strategic and International Studies (CSIS). Acara ini bertujuan untuk membahas isu-isu relevan yang dapat diintegrasikan secara inklusif dalam pembangunan Indonesia. Tema acara ini adalah “Memanfaatkan Dividen Demografis di Indonesia: Memvisualisasikan Pekerjaan di Masa Depan.” Dividen demografis adalah percepatan pertumbuhan ekonomi yang mungkin terjadi dari penurunan tingkat kelahiran dan kematian suatu negara serta perubahan susulan dalam struktur usia pada populasi.

Acara dimulai dengan sambutan dari Direktur Eksekutif CSIS, Philips J. Vermonte, dan pidato utama oleh Rektor Universitas Prasetiya Mulya, Prof. Dr. Djisman Simandjuntak. Diskusi dibagi menjadi dua sesi panel, “Mencapai Dividen Demografis” dan “Mempersiapkan Diri untuk Pekerjaan di Masa Depan”. Selain itu ada juga presentasi poster oleh mahasiswa Ekonomi Bisnis Prasetiya Mulya tentang analisis dan pendapat mereka mengenai topik tersebut.

Dapat disimpulkan bahwa dividen demografis, yang diprediksi akan memuncak pada tahun 2030, merupakan tantangan besar bagi Indonesia. Dengan tingkat indeks pembangunan manusia, jumlah tenaga kerja terlatih dan terdidik, tingkat pengangguran, dan tingkat produktivitas pekerja, Indonesia masih tertinggal dari negara-negara berkembang lainnya. Bagaimanapun, pemerintah harus optimis dengan peluang ini. Pemerintah perlu terus meningkatkan kualitas pendidikan, kesehatan, dan literasi teknologi agar Indonesia dapat memaksimalkan dividen demografis ini dan menyambut 2030 dengan peningkatan kualitas sumber daya manusia.

Berita sebelumyaDesain dan Teknologi Minyak dan Gas Menuju Revolusi Industri 4.0
Artikulli tjetërPYC Menghadiri International Student Energy Summit (SES) 2019 di London

BERIKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini