Laporan Ekonomi Energi BP 2019 “Tantangan Ganda: Lebih Banyak Energi dengan Lebih Sedikit Emisi”

Kam, 19 Sep 2024

4

Gambar 1. Specter Dale, sebagai Kepala Ekonom Grup BP, menyampaikan laporan BP kepada hadirin.

British Petroleum atau yang dikenal dengan BP, secara berkala menerbitkan Laporan Ekonomi Energi BP untuk mengeksplorasi kekuatan yang membentuk permintaan dan pasokan energi serta ketidakpastian yang melingkupi sektor energi di seluruh dunia. BP mempresentasikan laporan terbarunya kepada para pemangku kepentingan Indonesia di Bimasena Lobby Longue pada 16 Oktober 2019.

Acara dibuka oleh Michael Sumarijanto selaku Wakil Ketua Bimasena – The Mines and Energy Society. Kemudian, ada pengantar singkat mengenai Laporan Energi dan Ekonomi BP dari Moektianto Soeryowibowo selaku Head of Country BP Indonesia. Spencer Dale selaku Group Chief Economist BP menyatakan bahwa laporan ini bertujuan untuk membantu para pemangku kepentingan dalam membentuk strategi jangka panjang dengan memahami ketidakpastian daripada memprediksi masa depan. Saat ini, transisi energi sedang terjadi terutama melalui sisi permintaan. Analisis sisi permintaan energi dapat diklasifikasikan menjadi tiga kategori, (1) dari perspektif sektor pengguna akhir, (2) perspektif wilayah, dan (3) perspektif jenis bahan bakar. Laporan BP menunjukkan bahwa di negara-negara berkembang energi cenderung meningkat lebih cepat daripada negara-negara maju. Pertumbuhan konsumsi energi ini terjadi karena peningkatan jumlah penduduk kelas menengah.

Dari perspektif jenis bahan bakar, pertumbuhan pesat terutama akan terjadi pada gas alam dan energi terbarukan. LNG diprediksi menjadi alat penting dalam mengubah pasar gas alam. LNG akan membuat pasar gas alam menjadi lebih kompetitif dengan memungkinkan pasar yang terintegrasi. Lebih jauh, data BP juga menunjukkan bahwa energi angin dan matahari akan mengalami pertumbuhan tercepat di antara jenis energi terbarukan.

Pembicara berikutnya, Ari Soemarmo, sebagai anggota Eksekutif Energi Bimasena menyoroti keprihatinannya mengenai perlunya penurunan emisi CO2 secara cepat. COP21 tidak dapat diselesaikan hanya oleh pemerintah, dan masyarakat harus terlibat aktif dalam pelaksanaannya.

Bagikan:

Kegiatan Terkait

Biodiesel sebagai Sumber Energi Alternatif

Seminar Nasional: Regulatory Sandbox untuk Mendorong Inovasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Search