Jakarta, 22 Agustus 2020 – Untuk memperingati HUT Ke-75 Republik Indonesia, Purnomo Yusgiantoro Center mengadakan Lomba Baca Puisi secara daring untuk Siswa Sekolah Dasar. Peserta lomba ini dibagi menjadi dua kategori berdasarkan usia: kategori pertama untuk anak usia 7-9 tahun dan kategori kedua untuk anak usia 10-12 tahun. Proses lomba dimulai sejak awal Agustus, dengan pendaftaran peserta dan pengunggahan video ke akun media sosial seperti Facebook dan Instagram. Terdapat total 133 peserta dari 12 provinsi yang mengunggah video, yang kemudian diseleksi menjadi 10 finalis untuk setiap kategori yang berhak masuk ke babak grand final untuk membaca puisi secara online di depan para juri. Judul puisi yang dibacakan pada babak final adalah “Museum Perjuangan” oleh Kuntowijoyo untuk finalis kategori pertama dan “Kisah untuk Dien Tamaela” karya Chairil Anwar untuk finalis kategori kedua.
Dalam sambutannya, Inka B. Yusgiantoro sebagai Ketua Dewan Pengawas Purnomo Yusgiantoro Center mengatakan, “Kami mengadakan lomba ini untuk meningkatkan partisipasi dan antusiasme generasi penerus bangsa, serta menunjukkan cara kami beradaptasi dengan kehidupan normal yang baru. Lomba ini adalah lomba puisi pertama yang diadakan oleh Purnomo Yusgiantoro Center.”
Juri pertama di babak grand final adalah Lis Purnomo Yusgiantoro, yang juga merupakan Anggota Dewan Pengurus Inisiatif Sosial. Juri kedua adalah Kak Seto Mulyadi, seorang psikolog yang spesialis di bidang psikologi anak, yang telah bekerja dengan anak-anak selama 50 tahun. Juri ketiga adalah Inaya Wahid, seorang presenter, aktivis sosial, dan komedian stand-up yang juga memiliki minat dalam menulis puisi. Setelah pertemuan juri untuk mendiskusikan nilai finalis, Inaya Wahid membacakan salah satu puisi yang ditulisnya tentang kemerdekaan untuk para finalis. Komentar dari para juri mengenai penampilan finalis hampir identik, bahwa penampilan mereka sangat baik sehingga menyulitkan juri untuk menentukan siapa yang akan memenangkan lomba.
Berikut adalah nama lima pemenang kategori pertama:
- Dzakwaa Suatriko Putra, siswa kelas 4 SD Muhammadiyah 2 Samarinda.
- Brilliyani Ayu Fadhila Rachman, siswa kelas 3 SD Tompokersan 03 Lumajang Timur.
- Putu Kesava Ananda Putra, siswa kelas 4 SDS Melania III, DKI Jakarta.
- Syalom Given Erlius, siswa kelas 2 SD Melania III, DKI Jakarta.
- Tristan Devano, siswa kelas 3 SD Santo Yakobus, DKI Jakarta.
Dan berikut adalah lima pemenang kategori kedua:
- Monica Verlyn Chistyarini, siswa kelas 6 SD Santo Yakobus, DKI Jakarta.
- Bianca Maura Filia, siswa kelas 5 SDN Pedurenan 01, Bekasi, Jawa Barat.
- Ida Ayu Made Kirana Anjani, siswa kelas 6 SD Negeri 1 Semarapura Kangin, Bali.
- Nala Ksatriaputru, siswa kelas 6 SDT Bina Ilmu Parung Bogor.
- Adinda Elmira Alkhalifi, siswa kelas 5 MIN 10 Blitar.
Selain pemenang berdasarkan penilaian juri, terdapat juga peserta yang dinyatakan sebagai peserta favorit dan finalis favorit, yaitu:
PESERTA FAVORIT: Khansa Nafisa
FINALIS FAVORIT:
- Kategori Pertama: Tristan Devano
- Kategori Kedua: Ngakan Made Agus Dhita Pebriawan
Para pendukung setiap finalis memberikan banyak dukungan dan semangat di kolom obrolan langsung YouTube PYC di mana Lomba Baca Puisi Purnomo Yusgiantoro Center disiarkan secara langsung.