Warning: Attempt to read property "post_content" on null in /home/k6887913/public_html/wp-content/plugins/td-cloud-library/includes/tdb_functions.php on line 467
Warning: Attempt to read property "post_content" on null in /home/k6887913/public_html/wp-content/plugins/td-cloud-library/includes/tdb_functions.php on line 468
Prof. Purnomo Yusgiantoro, Ir., M.Sc., M.A., Ph.D.
Purnomo Yusgiantoro adalah Pendiri Purnomo Yusgiantoro Center (PYC). Memperoleh gelar Sarjana (Ir) dari Teknik Perminyakan dari Institut Teknologi Bandung, Indonesia; MSc di bidang Teknik dari Colorado School of Mines, AS; MA di bidang Ekonomi dari University of Colorado, AS; dan PhD di bidang Ekonomi Mineral dari Colorado School of Mines, AS. Sejak tahun 2014, Purnomo banyak mendedikasikan waktunya, ilmu, dan kemampuannya untuk mengajar mata pelajaran ekonomi energi di Institut Teknologi Bandung (ITB). Selain itu, Purnomo adalah Co-Founder Universitas Pertahanan (Unhan), Indonesia yang mengajar mata kuliah ketahanan energi hingga saat ini. Saat ini beliau menjabat sebagai Penasihat Senior Kantor Eksekutif Presiden Republik Indonesia.
Ia memiliki pengalaman yang luas dalam bekerja dan berkontribusi di sektor energi dan pertahanan Indonesia. Ia bekerja sebagai konsultan untuk Bank Dunia dan Bank Pembangunan Asia (ADB) di bidang ekonomi energi dan pembangunan berkelanjutan. Ia juga menjabat sebagai Ketua Dewan Komisaris Pertamina. Purnomo juga pernah menjabat sebagai Wakil Gubernur Badan Pertahanan Nasional (Lemhannas). Purnomo adalah Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia selama tiga periode berturut-turut, dari tahun 2000 hingga 2009. Ia juga pernah menjabat sebagai Menteri Pertahanan Republik Indonesia antara tahun 2009 dan 2014. Di ranah global, Purnomo menjabat sebagai Gubernur Organisasi Negara Pengekspor Minyak (OPEC) dan Sekretaris Jenderal serta Presiden, berkedudukan di Wina, Austria. Ia juga mengemban tanggung jawab sebagai Ketua ASEAN Ministers of Energy Meeting (AMEM). Ia melanjutkan pengabdiannya pada pengembangan sektor energi dengan mendirikan PYC pada tahun 2016.